Profile
Kawah putih menjadi salah satu tempat wisata yang juga cukup terkenal di Bandung, Jawa Barat. Anda yang sedang melancong ke daerah Bandung tentunya tidak lengkap jika belum mengunjungi tempat wisata yang menawarkan keindahan kawah yang berwarna putih kehijauan dengan pohon-pohon kering yang ada di sekitarnya.
Bagi Anda yang belum pernah mengunjungi tempat wisata ini bisa lebih dulu mengetahui informasinya di sini.
Lokasi, jam operasional dan harga tiket masuk
Wisata Kawah Putih berlokasi di Kelurahan Sugihmukti, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Jam operasional tempat wisata ini dibuka mulai pukul 07.00 WIB pagi hingga pukul 17.00 WIB sore. Harga tiket masuk untuk wisatawan lokal Rp27 ribu, wisatawan mancanegara Rp88 ribu. Sementara tarif ontang anting, angkutan umum (PP) Rp27 ribu, jasa reduksi emisi (roda empat ke pusat kawah) Rp162 ribu, tiket masuk sepeda motor Rp6 ribu, tiket masuk mobil Rp11 ribu dan tiket masuk roda 6 Rp27 ribu.
Rute menuju Kawah Putih
Akses jalan menuju objek wisata ini tidak begitu sulit karena masih berada di lokasi Sugihmukti, tepatnya wilayah Pasirjambu, Bandung, Jawa Barat. Untuk mengunjungi wisata ini kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum bahkan bisa juga mengikuti paket tur.
1. Menggunakan kendaraan pribadi
Kamu yang berkunjung ke tempat wisata ini dengan menggunakan kendaraan pribadi bisa mengambil rute jalur dari pintu Tol Kopo atau jalur Tol Purbaleunyi dan menuju ke jalan Kopo-Soreang. Setelah masuk ke kawasan Soreang akan sampai di Ciwidey maka tak jauh dari situ kamu akan menemukan pintu masuk ke kawasan wisata kawah putih.
2. Menggunakan kendaraan umum
Jika kamu berkunjung ke kawasan wisata ini dengan menggunakan kendaraan umum kamu bisa mulai dari terminal Leuwi Panjang di Kota Bandung dan naik L300 dengan tujuan Ciwidey. Setelah sampai di kawasan Ciwidey, kamu harus berganti kendaraan umum dan menaiki angkot berwarna kuning dengan tujuan Situ Patenggang. Biasanya angkot akan berhenti tepat di depan gerbang masuk kawasan kawah putih Ciwidey.
Fakta keindahan Kawah Putih Ciwidey
1. Kawah Putih Terbentuk dari Letusan Gunung Patuha
Kawah ini terbentuk dari letusan Gunung Patuha pada abad ke-10 dan 12 ratusan tahun yang lalu. Letusan yang memiliki ketinggian 2.434 meter dari permukaan laut tersebut membentuk menjadi sebuah danau. Pada tahun 1837 danau putih yang bau belerangnya sangat menyengat tersebut ditemukan oleh seorang ahli bernama Dr Franz Wilhem Junghuhn. Sejak saat itu kawah ini mulai dikenal oleh masyarakat dan mula dijadikan sebagai tempat wisata sejak tahun 1987 oleh pemerintah Kabupaten Bandung selatan.
2. Warna air kawah yang alami
Warna air kawah dan tanah di tempat wisata ini dikenal memang alami yang terbentuk dari campuran unsur belerang. Warna air kawah ini bisa berubah-ubah sesuai dengan kadar belerang di dalam air dan juga karena memiliki kadar keasaman belerang yang tinggi.
3. Air kawah yang berubah warna
Air kawah dapat berubah pada waktu-waktu tertentu karena menyesuaikan dengan kadar belerang pada kawah, suhu dan cuaca di dalam airnya. Biasanya warna air kawah akan berubah menjadi putih kehijauan atau berubah menjadi warna lainnya seperti hijau apel, biru,cokelat susu hingga berwarna putih berkabut. Warna tebing batu yang ada di depannya juga mempengaruhi warna air kawahnya karena adanya pengaruh refraksi cahaya.
4. Jadi lokasi film Heart tahun 2006
Kawasan kawah yang selalu diselimuti oleh kabut ini dikelilingi oleh perbukitan hijau dan berada di dataran tinggi Ciwidey. Maka dari itu Kawah ini memiliki panorama alam yang sangat indah dan menjadi tempat wisata yang sering dikunjungi oleh para wisatawan.
Bahkan tempat wisata ini juga pernah menjadi lokasi syuting film yang pada saat itu cukup terkenal yang berjudul “Heart” pada tahun 2006 lalu. Film yang diperankan oleh Acha Septriasa, Irwansyah dan Nirina Zubir tersebut memilih kawah ini sebagai latar belakang filmnya. Tak han itu saja, kawah ini juga sering dijadikan sebagai background fotografi, prewedding dan objek melukis.
5. Terdapat Sunan Ibu’s Sunrise Viewing Point
Salah satu spot menarik yang ditawarkan oleh kawah ini adalah Sunan Ibu’s Sunrise Viewing point. Spot yang satu ini tentunya menjadi favorit para wisatawan untuk melihat sunrise yang indah dan memanjakan mata. Kamu dapat melihat secara menyeluruh keindahan kawah dari atas tebing di Sunan Ibu’s Sunrise Viewing point ini. Tempat ini juga menjadi spot favorit untuk mengabadikan momen berfoto dengan latar belakang kawah.
7. Dermaga Ponton
Dermaga Ponton merupakan jembatan yang terbuat dari kayu sepanjang 50 meter dan lebar 2 meter untuk dilewati oleh para wisatawan yang berkunjung. Fungsi dermaga ponton ini adalah agar para wisatawan dapat berjalan ke tengah kawah. Tempat yang satu ini juga menjadi salah satu favorit bagi para wisatawan sebagai spot foto dan melihat indahnya kawah dari dekat. Dermaga Ponton ini menghubungkan tebing kawah dengan pulau kecil yang menyembul yang berada di tengah kawah. Namun untuk melewati jembatan ini kamu harus membayar Rp10 ribu (harga bisa berubah) untuk menikmatinya.
8. Skywalk Cantigi
Skywalk Cantigi merupakan sebuah jembatan yang terbuat dari kayu dan dibangun di bagian kanan dan kiri kawah. Skywalk Cantigi ini terdiri dari Skywalk Cantigi 1 yang panjangnya 150 meter dan SkywalkCantigi 2 yang panjangnya 500 meter. Keindahan kawasan kawah yang sangat memesona dan memanjakan mata bisa kamu nikmati sepuasnya saat berada di Skywalk Cantigi ini.
Itulah fakta keindahan Kawah Putih Ciwidey yang bisa kamu nikmati dan bisa menjadi referensi untuk destinasi liburan kamu. Tulisan ini bisa menggambarkan indahnya tempat wisata tersebut sebelum kamu mengunjunginya. Agar saat berkunjung kamu sudah memiliki tujuan dan membuat jadi lebih efektif di sana. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi kamu yang membacanya. Kamu yang akan segera berkunjung ke tempat wisata ini jangan lupa untuk selalu mematuhi protokol kesehatan agar tetap aman dan sehat.
Map
Sorry, no records were found. Please adjust your search criteria and try again.
Sorry, unable to load the Maps API.