Geosite Sibaganding Caldera Wall

Batu kapur Sibaganding adalah bagian dari satuan batuan Formasi Sibaganding yang memiliki rentang usia dari Cretaceous (Mesozoikum) hingga Eosen (Kaenozoikum, Tersier), disusun oleh batu paket batu kapur, batu butir glokonitic, penggumpalan batupasir-batupasir, penggumpalan batupasir-batupasir dan konglomerat. Aspek karstifikasi batu kapur diamati dari arah danau Toba sebagai fosil karst, yang dikenal sebagai Batu Gantung (‘batu gantung’).

Singkapan batuan Parapat Awal – Miosen Tengah, memiliki ciri batuan klastik yang terdiri dari batupasir kuarsa, konglomerat, dan batupasir glauconitic. Unit batuan ini mencakup unit batu kapur dari Formasi Sibaganding.

The Sibaganding limestone is part of the Sibaganding Formation rock unit which has an age range from Cretaceous (Mesozoic) to Eocene (Kaenozoic, Tertiary), composed by limestone packstone, glokonitic grainstone, silt-sandstone coalescence and conglomerate. The karstification aspect of limestone observed from the direction of Toba lake as karst fossil, known as Batu Gantung (‘hanging stone’).

The outcrop of the Parapat Early – Middle Miocene rocks, has a characteristic clastic rock consisting of quartz sandstone, conglomerate and glauconitic-sandstones. This rock unit covers the limestone units of the Sibaganding Formation.